Oh akulah reruntuhan istana..
Megahku tenggelam dalam badai api...
Aku tertimpa gunung besar dari langit..
Dan musnah dalam debunya yang membara...
Aku tlah retak dalam kepatahan...
Cintaku lenyap dalam kecewa berkali-kali..
3600 kali yang berjalan, aku kesakitan..
Bertemu kembali dalam kekecewaan besar...
Insan daripadaku meledak-ledak...
Tak ada nurani, pantas mati tanpa nisan...
Tak berdaya lagi tlah kuaniaya diri..
Pasrahkan pada-Nya agar tak tersisa hati..
Kau yang kucinta tega berlari...
3600 kali tersakiti dengan lautan...
Kau tenggelamkan aku tanpa jejak haluan..
Aku tersisih di antara kebahagiaan...
Cukup sekali, tapi terjadi lagi..
Kau tega menghianati aku kembali...
Tak ada lagi percayakan cinta ini...
Pantaslah aku mati dalam api kecewa ini...
Megahku tenggelam dalam badai api...
Aku tertimpa gunung besar dari langit..
Dan musnah dalam debunya yang membara...
Aku tlah retak dalam kepatahan...
Cintaku lenyap dalam kecewa berkali-kali..
3600 kali yang berjalan, aku kesakitan..
Bertemu kembali dalam kekecewaan besar...
Insan daripadaku meledak-ledak...
Tak ada nurani, pantas mati tanpa nisan...
Tak berdaya lagi tlah kuaniaya diri..
Pasrahkan pada-Nya agar tak tersisa hati..
Kau yang kucinta tega berlari...
3600 kali tersakiti dengan lautan...
Kau tenggelamkan aku tanpa jejak haluan..
Aku tersisih di antara kebahagiaan...
Cukup sekali, tapi terjadi lagi..
Kau tega menghianati aku kembali...
Tak ada lagi percayakan cinta ini...
Pantaslah aku mati dalam api kecewa ini...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar